Pemerintah Kota Palembang memberikan sambutan khusus kepada ratusan peserta Musyawarah Nasional (Munas) Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) ke-6 serta peserta Buyer–Seller dalam agenda “Journey of Sriwijaya”. Acara jamuan makan malam yang digelar di Rumah Dinas Wali Kota Palembang, Jalan Tasik, pada Sabtu malam, 6 Desember 2025, menjadi penutup rangkaian acara Munas yang sukses diselenggarakan di luar Pulau Jawa untuk pertama kalinya.
Mewakili Wali Kota Palembang, Asisten II Sekretaris Daerah Kota Palembang, Isnaini Madani, menyampaikan apresiasi tinggi kepada ASPPI atas komitmennya sebagai garda terdepan dalam memajukan pariwisata, khususnya melalui agenda promosi tahunan Journey of Sriwijaya.
“Ini bukan sekadar pertemuan bisnis, tetapi etalase besar untuk memperkenalkan Palembang dan Sumatera Selatan sebagai destinasi unggulan, baik dari sisi heritage, kuliner, sport tourism, hingga MICE,” ujar Isnaini.
Dampak Nyata terhadap Ekonomi Daerah
Isnaini Madani menekankan bahwa kegiatan Travel Mart yang menjadi bagian dari Journey of Sriwijaya ini membuka peluang kerja sama yang luas antara buyer dan seller pariwisata, baik dari tingkat nasional maupun ASEAN. Dampak ekonominya bagi Kota Palembang dinilai sangat nyata.
“Dampaknya terlihat dari peningkatan okupansi hotel, aktivitas kuliner, hingga perputaran ekonomi lokal,” katanya.
Ia juga menyoroti kontribusi signifikan sektor pariwisata terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Palembang. “Target PAD kita tahun ini Rp1,8 triliun. Sebagian besar disumbang dari sektor pariwisata, terutama pajak hotel, restoran, dan hiburan,” tambahnya.
Pihaknya berharap kegiatan ini dapat melahirkan paket wisata baru berbasis budaya Sriwijaya, kuliner khas Palembang, dan city tourism, memanfaatkan ikon-ikon Palembang seperti Jembatan Ampera, Sungai Musi, Benteng Kuto Besak, hingga Museum Al-Qur’an Al-Akbar.
ASPPI Bidik Agenda Internasional
Ketua Umum ASPPI periode 2025–2029 terpilih, Azwani Awi, yang dikukuhkan pada Munas VI di Hotel Aryaduta, Rabu (3/12/2025), menilai Journey of Sriwijaya berpotensi besar untuk diangkat menjadi agenda tahunan berskala internasional.
“Kegiatan ini diyakini mampu menarik wisatawan mancanegara serta membuka peluang kolaborasi berkelanjutan,” kata Azwani.
Sementara itu, Ketua ASPPI Sumsel, Mgs. Moh Isnaini F., M.T., menyatakan rasa syukur atas kesuksesan penyelenggaraan Munas di Palembang.
“Kami membuat marketplace-nya, membuat pasarnya, dan mempertemukan pelaku pariwisata. Sambil mempromosikan wisata kita, kita juga ingin aktivitas ini berdampak langsung bagi sektor pariwisata Sumsel,” jelas Isnaini.
Kesuksesan Munas dan Journey of Sriwijaya
Kedua kegiatan besar—Munas dan Journey of Sriwijaya—ini dinilai menunjukkan bahwa Sumatera Selatan mampu menjadi pionir dalam penyelenggaraan event nasional dan internasional secara bersamaan.
