Jakarta, JAKARTA – Ajang fashion terbesar di Indonesia, Jakarta Fashion Week (JFW), kembali digelar pada tahun ini dengan tema yang mengangkat warisan budaya sebagai bagian dari identitas dan ekspresi seni. Perhelatan ini berlangsung dari tanggal 27 Oktober hingga 2 November 2025 di Pondok Indah Mall 3. Ini merupakan penyelenggaraan ke-18 JFW yang mengusung tema “The Legacy of Style”.
Tema ini dipilih karena Indonesia memiliki warisan budaya yang sangat kaya, terutama dalam dunia fashion. Svida Alisjahbana, CEO GCMedia Group sekaligus Chairman Jakarta Fashion Week, menjelaskan bahwa tema ini bertujuan untuk mengajak para desainer melihat masa depan tanpa melupakan akar sejarah mereka.
“Warisan Indonesia begitu banyak, dan setiap kali dieksplorasi selalu ada hal baru. Kami ingin para desainer membawa karyanya ke depan, tetapi tetap menghargai masa lalu,” ujarnya.
Selain itu, JFW tahun ini menekankan makna warisan gaya sebagai identitas budaya. Karya-karya yang ditampilkan oleh desainer muda dan profesional mencerminkan bahwa gaya bukan hanya tren sesaat, tetapi juga nilai-nilai yang hidup dalam setiap karya busana.
Sebagai platform yang memperkuat hubungan antara Indonesia dan dunia, JFW tahun ini menunjukkan bahwa mode Indonesia memiliki akar yang kuat namun tetap modern. Tidak hanya dari dalam negeri, JFW juga mendapat perhatian dari desainer Asia Tenggara yang ikut berpartisipasi.
“Minat berpartisipasi di JFW tidak hanya datang dari Indonesia, tapi juga dari desainer se-Asia Tenggara,” tambah Svida.
Secara keseluruhan, terdapat lebih dari 30 peragaan busana yang akan disajikan selama satu minggu penyelenggaraan JFW. Selain sebagai ajang fashion, JFW juga menjadi platform edukatif dan kolaboratif untuk memajukan industri fashion Indonesia secara menyeluruh.
Beberapa acara yang akan diselenggarakan antara lain:
- Fashionlink – sebuah program yang mempertemukan pelaku industri fashion
- DEWI’s Luxe Market – pasar khusus untuk produk premium
- Fashion Force Award – penghargaan bagi karya terbaik
- Forum Diskusi Center Stage – tempat untuk berbagi ide dan wawasan
- DEWI Fashion Knights – acara peragaan busana ikonik yang menampilkan karya terbaik
Andandika Surasetja, Creative Director Jakarta Fashion Week, menambahkan bahwa JFW menjadi platform kolaborasi strategis antara pelaku industri, kreatif, dan bisnis. Melalui setiap perhelatannya, JFW tidak hanya menyoroti tren dan estetika, tetapi juga mendorong pertumbuhan, keberlanjutan, dan penguatan identitas fashion Indonesia di tingkat global.
Dengan berbagai inisiatif dan acara yang beragam, JFW 2025 diharapkan mampu menjadi wadah yang memperkuat posisi Indonesia dalam industri fashion internasional. Tahun ini, JFW tidak hanya menjadi ajang pameran, tetapi juga menjadi sarana untuk membangun jaringan dan meningkatkan kualitas karya-karya yang dihasilkan oleh desainer lokal.
