Peran Sadis Fedi Nuril di Qorin 2 Menggali Kekuatan Dalam Dirinya

goodside
4 Min Read

Fedi Nuril kini mengambil tantangan baru dengan memerankan karakter yang jauh dari zona nyamannya. Dalam film terbarunya berjudul Qorin 2, ia memainkan peran sebagai Pak Makmur, seorang ayah yang menjadi pelaku pembunuhan dan menunjukkan sisi gelap serta sadis. Karakter ini dikenal sebagai sosok yang membantai korban-korbannya tanpa memberikan kesempatan untuk bernapas.

Menurut Fedi Nuril, langkah pertama yang dilakukannya saat menerima tawaran memerankan Pak Makmur adalah mencoba memahami naskah skenario secara mendalam. Ia menjelaskan bahwa tujuannya adalah untuk memahami alasan di balik tindakan ekstrem yang dilakukan oleh karakter tersebut.

“Pertama saya baca skenario dan mencoba mendalami karakter ini. Saya ingin memahami apa yang membuat Pak Makmur sampai pada titik putus asa hingga melakukan tindakan seperti itu,” ujar Fedi Nuril saat ditemui di bilangan Epicentrum Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (8/12).

Menurutnya, Pak Makmur mengalami syok setelah mengetahui anaknya, Jaya, menjadi korban bullying dari teman-temannya. Ia berusaha menghentikan tindakan tersebut dengan cara yang baik dan beradab. Namun, upayanya tidak ditanggapi oleh pihak sekolah. Hal ini akhirnya memicu emosi dan keputusasaan yang sangat dalam.

“Dia melapor ke pihak sekolah, tapi tidak ditanggapi. Emosinya pun meningkat hingga akhirnya sampai pada titik putus asa. Itulah emosi paling puncak dari seseorang yang marah dan putus asa,” tambah Fedi Nuril.

Untuk memerankan karakter Pak Makmur yang sadis, Fedi Nuril tidak melakukan observasi dari luar. Sebaliknya, ia menyelam ke dalam diri sendiri untuk mencari momen-momen emosional yang pernah dialaminya.

“Saya mencari hal-hal dalam diri yang bisa memicu kemarahan. Kemudian saya melampiaskan emosi tersebut untuk kebutuhan film,” ujarnya.

Fedi Nuril juga menyampaikan rasa bersyukuran karena anaknya tidak pernah menjadi korban bullying. Ia mengungkapkan bahwa ia sangat memahami perasaan Pak Makmur jika suatu hari aksi bullying terjadi pada anaknya.

“Alhamdulilah, anak saya bukan korban maupun pelaku bullying. Saya sendiri sangat terpicu jika ada bullying yang terjadi pada anak saya. Saya sangat memahami kemarahan Pak Makmur,” katanya.

Film Qorin 2 dibintangi oleh sejumlah aktor dan aktris ternama. Selain Fedi Nuril, para pemain lainnya antara lain Indra Birowo, Epy Kusnandar, Sari Koeswoyo, Fitrie Rachmadhina, Gilang Devialdy, Ali Fikry, Wavi Zihan, Muzakki Ramdhan, Seroja Hafiedz, Dimas Aditya, Vincentius Jeremhia, Ben Malaihollo, dan Quentin Stanislavski.

Tantangan Bermain Karakter Ekstrem

Memerankan karakter seperti Pak Makmur tentu menjadi tantangan besar bagi Fedi Nuril. Ia mengakui bahwa peran ini berbeda dari sebelumnya, di mana ia sering kali memainkan tokoh pria poligami dalam berbagai film. Namun, ia merasa bahwa pengalaman ini memberikan wawasan baru tentang bagaimana seseorang bisa terjebak dalam emosi yang sangat intens.

Ia juga menyatakan bahwa ia memilih peran ini karena ingin menunjukkan sisi lain dari dirinya sebagai seorang aktor. “Saya ingin menunjukkan bahwa saya bisa bermain di berbagai genre dan karakter yang berbeda. Ini adalah kesempatan yang sangat berharga,” ujarnya.

Dengan penampilan yang kuat dan emosional, Fedi Nuril berharap film Qorin 2 dapat memberikan pesan penting tentang dampak bullying dan bagaimana seseorang bisa kehilangan kontrol atas emosinya. Ia berharap film ini mampu menginspirasi banyak orang untuk lebih peka terhadap isu-isu sosial seperti ini.

Share This Article
Leave a Comment