Clara Shinta kembali menjadi perbincangan setelah membuka tabir tentang sifat buruk mantan suaminya, Denny Goestaf. Ia mengungkapkan bahwa Denny memiliki banyak utang piutang sejak sebelum menikah. Hal ini membuatnya terlibat dalam masalah keuangan yang tidak diinginkan.
Selama pernikahan mereka, Clara Shinta mengaku tidak pernah menerima nafkah dari Denny. Menurutnya, hal ini disebabkan oleh fakta bahwa Denny tidak memiliki pekerjaan tetap. Bahkan, ia juga menyebut bahwa Denny sering kali mengirimkan uang dari rekeningnya ke rekening pria berusia 60 tahun tersebut tanpa izin.
“Sebelum menikah dengan saya, beliau itu juga udah membawa banyak utang piutang yang seringkali juga debt collector itu jadi ikut nagih ke aku,” kata Clara Shinta. “Dan kedua beliau tidak memberikan nafkah dikarenakan juga beliau itu tidak memiliki pekerjaan yang tetap.”
Clara juga membeberkan bahwa Denny melakukan transaksi pengiriman uang senilai Rp300 juta dari rekeningnya ke rekening Denny tanpa izin. Uang tersebut, menurut Clara, adalah hasil kerja kerasnya sendiri.
“Beliau itu melakukan transaksi mengirim sejumlah uang yang nilainya bisa ditafsir Rp300 juta dari rekeningku ke rekening beliau,” ujarnya. “Dan ke beberapa rekening-rekening yang dia transfer tanpa izin aku. Dan Rp300 juta itu uang siapa, hasil jualan aku.”
Perjalanan Pernikahan Clara Shinta
Sebelum menikahi Denny Goestaf, Clara Shinta pernah membina rumah tangga pada tahun 2017 dan dikaruniai seorang putra. Namun, pernikahan pertamanya tersebut berakhir dengan perceraian. Pada 30 Agustus 2025, Clara kembali membuka lembaran baru dengan menikahi seorang pengusaha mualaf bernama Muhammad Alexander Assad.
Clara Shinta juga mengungkap alasan ia mau dinikahi Denny Goestaf yang usianya jauh lebih tua darinya. Ia mengaku karena Denny bisa mencukupi kebutuhannya sehari-hari. “Keputusan aku untuk memilih beliau itu karena beliau itu adalah orang yang sangat baik yang aku kenal pada saat itu. Memiliki pekerjaan yang mencukupi untuk kebutuhan sehari-hari,” katanya.
Pernikahan antara Clara dan Denny dilangsungkan di masjid dengan hanya dihadiri delapan orang. Mahar yang diberikan cukup sederhana, yaitu seperangkat alat salat.
“Dan kita melangsungkan pernikahan pada saat itu di masjid dihadiri delapan orang dengan sangat amat sederhana. Dan diberikan mahar berupa seperangkat alat salat,” ujarnya.
Insiden dengan Debt Collector dan Video Gus Miftah
Pada Februari 2023, Clara sempat menjadi perhatian publik setelah sekelompok debt collector mendatangi mobil Toyota Alphard miliknya yang sedang terparkir di area apartemen. Insiden itu terjadi karena BPKB kendaraan tersebut telah digadaikan oleh mantan suaminya.
Nama Clara kembali mencuat setelah terseret dalam kasus video Gus Miftah yang menyinggung seorang penjual es teh di acara pengajian di Magelang, Jawa Tengah, pada 25 November 2024. Video tersebut menyebar luas di media sosial dan membuat Gus Miftah mengundurkan diri dari posisinya sebagai Utusan Khusus Presiden.
Clara diduga sebagai pihak pertama yang mengunggah video itu, setelah Kiai Syarif Rahmat meminta agar penyebar awal video ditelusuri.
