Pemerintahan Presiden Prabowo-Gibran menegaskan komitmen untuk melanjutkan pembangunan jalan Tol Getaci. Tahap pertama dari proyek ini, yaitu Segmen Gedebage-Tasikmalaya, akan segera dimulai pada tahun 2026 dan diharapkan beroperasi pada 2029. Langkah ini menjadi tanda keseriusan pemerintah dalam mempercepat pengembangan infrastruktur nasional.
Tol Getaci (Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap) telah ditetapkan sebagai salah satu proyek strategis nasional (PSN) 2025 bersama 50 proyek infrastruktur lainnya di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa proyek ini memiliki peran penting dalam memperkuat jaringan transportasi dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Willan, menjelaskan bahwa saat ini hanya tahap Gedebage-Tasikmalaya yang sedang dalam proses pengerjaan. Nantinya, proyek akan dilanjutkan ke segmen Tasikmalaya-Cilacap. “Sementara (hanya Gedebage-Tasikmalaya baru kemudian Tasikmalaya-Cilacap). Eksesnya seperti itu,” ujarnya dalam acara International Conference on Infrastructure (ICI) 2025, di Jakarta.
Jika sudah beroperasi, Tol Getaci akan mengurangi waktu tempuh antara Bandung dan Tasikmalaya dari semula 3 jam menjadi hanya 45 menit. Ini tentu menjadi kabar baik bagi warga Bandung yang ingin menikmati suasana baru dan mencicipi kuliner khas Tasikmalaya.
Daftar 7 Kuliner Khas Tasikmalaya yang Wajib Dicoba
Berikut ini rekomendasi 7 kuliner khas Tasikmalaya yang wajib dicicipi sekali mencobanya:
Kupat Tahu Mangunreja
Kupat Tahu Mangunreja sangat legendaris, sudah ada sejak puluhan tahun lalu, tepatnya sejak tahun 1955. Rasanya sangat khas; ketupat lembut, tahu goreng renyah, dan bumbu kacang wangi yang dimasak dengan tungku kayu bakar.
Lokasi: Singaparna, pinggir jalan raya tidak jauh dari Kantor Polres
Jam buka: 06.30–17.00 WIB
Harga: Rp15.000–Rp20.000Nasi Cikur Ny. Iyen
Nasi Cikur Ny. Iyen memiliki aroma harum dan rasa gurih yang khas. Nasi cikur ini disajikan dengan lauk seperti telur dadar, ayam suwir, tahu, tempe, serundeng, acar, dan sambal.
Lokasi: Jl. Panyerutan, Nagarawangi, Cihideung
Jam buka: 06.00–08.00 WIB
Harga: Rp5.000–Rp11.000 per porsiNasi Tutug Oncom (TO) Mang Ujang
Disantap di saat hangat dengan lalapan segar dan lauk seperti telur balado, nasi Nasi tutug oncom (TO) Mang Ujang ini dijamin bikin nagih.
Lokasi: Jl. Parakanhonje, Sukamajukaler, Indihiang
Jam buka: 17.00–03.30 WIB (Minggu libur)
Harga Normal: Rp10.000 per porsi

Pecel Oranye Pasar Mambo
Pecel Oranye Pasar Mambo juga termasuk kuliner legendaris Tasikmalaya. Ciri khasnya ada pada bumbu kacang oranye terang yang berasal dari cabai merah dan tomat. Saat disantap akan terasa sangat nikmat jika dikombinasikan dengan gorengan mendoan yang masih hangat.
Lokasi: Jl. Empang No. 27, Kecamatan Tawang
Jam buka: 09.00–18.00 WIB
Harga: Rp15.000–Rp31.500Cilok Goang Golden
Namanya Cilok Goang Golden. Cilok goang ini cocok untuk camilan sambil nongkrong rame-rame bersama teman, kelarabat atau dengan keluarga tercinta.
Lokasi: Jl. Riungkuntul No. 24, Tuguraja (Golden 1) dan perempatan Jl. BKR, Kahuripan (Golden 2)
Harga: Mulai Rp14.000Mie Ayam Laksana
Mie Ayam Laksana memiliki ciri khas yang berbeda dengan kebanyak mie yam lainnya. Yakni tekstur mienya yang kenyal, kuah gurih, dan topping ayam melimpah. Jika porsi normal kurang puas, Mie Ayam Laksana bisa ditambah dengan bakso atau pangsit sesuai selera.
Lokasi: Jl. Cieunteung No. 40, Tasikmalaya
Harga: Rp15.000–Rp25.000Es Goyobod Mang Yayat
Es Goyobod Mang Yayat, bisa dijadikan kuliner penutup setelah puas berburu kuliner khas Tasikmalaya. Es Goyobod Mang Yayat memiliki rasa khas pada santan, tape, kelapa muda, roti, dan jelly. Rasanya manis, creamy, dan segar, sangat cocok jika diminum di siang hari yang teri.
Lokasi: Jl. HZ. Mustofa (dekat Masjid Agung)
Harga: Rp10.000–Rp15.000
Itulah rekomendasi 7 kuliner khas Tasikmalaya yang memiliki cita rasa autentik yang menggugah selera. Jangan dilewatkan jika berkunjung ke Tasikmalaya.
