Penataan Stasiun Cipeundeuy yang Lebih Nyaman dan Teratur
Di area Stasiun Cipeundeuy, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, kini terlihat suasana yang berbeda dari sebelumnya. Bagi para penumpang yang ingin membeli aneka kuliner sambil menunggu kereta, kini tidak lagi menghadapi kendala seperti dulu. Sebelumnya, akses penumpang untuk membeli makanan atau minuman terbatas karena stasiun harus tetap steril. Para penumpang biasanya membeli dagangan dari balik pagar atau keluar melalui pintu sisi timur.
Akibatnya, suasana menikmati sajian kuliner khas daerah menjadi kurang nyaman, karena khawatir tertinggal kereta. Namun, kini situasi tersebut diharapkan tidak lagi terjadi. Sejak 1 November 2025 lalu, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasional (Daop) 2 Bandung telah mengoperasikan kios khusus bagi para pedagang yang tergabung dalam Paguyuban Pedagang Cipeundeuy.
Deretan kios-kios berwarna putih yang disediakan oleh KAI ini berada di sisi timur stasiun dan cukup mudah diakses saat penumpang turun dari kereta. Lokasi ini memberikan ruang yang lebih representatif bagi para pedagang, sehingga mereka dapat menjual dagangannya dengan lebih nyaman tanpa mengganggu arus keluar masuk penumpang maupun aktivitas operasional kereta api.
Komitmen Menciptakan Lingkungan Tertib dan Nyaman
Manager Humas KAI Daop 2 Bandung, Kuswardojo, menjelaskan bahwa penyediaan area kios ini merupakan bentuk komitmen KAI dalam menciptakan lingkungan stasiun yang tertib dan nyaman. Selain itu, hal ini juga bertujuan untuk memberikan ruang usaha yang lebih teratur bagi masyarakat sekitar stasiun.
“Kami berupaya menata area stasiun agar tetap bersih, tertib, dan nyaman bagi pelanggan. Namun di sisi lain, kami juga memahami keberadaan para pedagang sebagai bagian dari ekosistem sosial dan ekonomi di sekitar Stasiun Cipeundeuy. Oleh karena itu, kami menyediakan area khusus yang lebih representatif dan aman bagi mereka,” ujar Kuswardojo melalui keterangan tertulis, Sabtu, 8 November 2025.
Penataan ini juga diharapkan dapat memperindah tampilan stasiun sekaligus mendukung upaya peningkatan pelayanan kepada pelanggan. Selain itu, KAI Daop 2 Bandung bekerja sama dengan pihak Paguyuban Pedagang Cipeundeuy dalam menjaga kebersihan dan keamanan di area kios. Pengaturan ini dilakukan secara terkoordinasi agar aktivitas perdagangan dapat berjalan lancar tanpa mengganggu kenyamanan pengguna jasa kereta api.
Kolaborasi yang Menjadi Contoh Baik
“Kami berharap kolaborasi ini dapat menjadi contoh penataan yang baik antara pengelola stasiun dan masyarakat sekitar, sehingga menciptakan lingkungan yang harmonis, tertib, dan produktif,” ucap Kuswardojo.
Kuswardojo menambahkan, langkah tersebut menjadi bagian dari upaya berkelanjutan KAI Daop 2 Bandung dalam mewujudkan pelayanan prima serta menciptakan wajah stasiun yang semakin ramah, rapi, dan nyaman bagi seluruh pelanggan.
