Keakraban dengan Negeri Tiongkok
Aktris Kirana Larasati memiliki kecintaan yang mendalam terhadap Tiongkok. Negara ini telah ia kunjungi lebih dari sepuluh kali dan menjadi destinasi favoritnya. Baginya, Tiongkok menawarkan berbagai hal yang sulit ditemukan di tempat lain.
“China punya segalanya, dia punya empat musim. Itu indah sekali. Gunung ada, laut ada, kota yang sangat modern pun ada, kota tradisionalnya ada. Jadi semua dari culture sampai yang modern ada,” ujar Kirana saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan pada Jumat (7/11/2025).
Salah satu alasan utama mengapa ia merasa nyaman menjelajahi negara tersebut adalah faktor keamanan. Terutama sebagai seorang wanita yang suka melakukan solo traveling.
“Dan yang paling penting aman. Sangat aman. Apalagi untuk perempuan yang suka solo traveling,” tambahnya.
Kecintaannya pada Tiongkok juga berasal dari hubungan personal. Almarhum ayah tirinya yang merupakan keturunan Tionghoa-Indonesia membuatnya tumbuh akrab dengan budaya di sana.
“Jadi kalau begitu sampai sana tuh kayak ya biasa aja gitu, kayak sudah kenal dekat,” jelasnya.
Solo Traveling sebagai Kebebasan
Bagi Kirana, solo traveling adalah sebuah kebebasan. Saat melakukan perjalanan sendiri, ia tidak perlu saling menunggu dengan orang lain.
“Enggak perlu nunggu orang. Bebas ke mana aja. Bisa ngeliat pemandangan sendiri, enggak ribet harus ngobrol,” kata Kirana.
Saking cintanya, Kirana berencana untuk kembali mengunjungi Tiongkok pada Januari mendatang untuk menyaksikan festival es di Harbin, sebuah kota di utara yang terkenal dengan suhu ekstremnya.
“Masih terlalu banyak destinasi yang aku belum tahu,” tutupnya.
Hobi yang Tak Pernah Berhenti
Selain solo traveling, Kirana Larasati juga memiliki hobi lainnya. Hobinya yang satu ini tidak main-main, mulai dari menyelam di kedalaman 100 meter hingga bertemu buaya di Meksiko. Baginya, semua itu adalah bagian dari proses belajar yang tak pernah henti.
“Aku menganggap diri aku itu murid selamanya. Jadi sesuatu yang baru itu aku excited untuk belajar,” kata Kirana.
Diving atau menyelam menjadi salah satu hasrat terbesarnya. Bukan sekadar rekreasi, ia menikmati tantangan teknis dan ketenangan yang didapat di bawah laut.
“Di situ ada tantangan, di situ ada kedamaian, di situ ada ketenangan, tapi juga ada risiko,” ungkapnya.
Pengalaman Ekstrem dengan Buaya
Salah satu pengalaman paling ekstrem adalah saat bertemu buaya di Meksiko. Ia mengaku takut dan langsung kepikiran anaknya.
“Takut diicip sama buaya, takut enggak bisa pulang. Pada saat aku ngelihat buaya itu yang langsung ada di pikiran aku adalah Kyo, anakku. Aku harus bisa pulang,” ungkap Kirana.
Target Baru: Skydiving
Tak puas dengan menyelam, berkuda, dan tenis, Kirana sudah memiliki target ekstrem berikutnya. Ya, Kirana Larasati ingin mencoba skydiving.
“Yang jelas aku mau coba lagi itu adalah skydiving,” ujarnya mantap.
Dukungan dari Keluarga
Menjalani hobi yang penuh risiko sebagai seorang ibu, Kirana mengaku sangat beruntung memiliki dukungan penuh dari ibunya.
“Beliau tuh ngerti gitu kalau aku lagi stres dan aku bilang, ‘Aku mau diving ya.’ ‘Pergi, sana pergi.’ Enggak usah khawatir,” ceritanya.
